Kedua relawan medis ACT-MRI asal Aceh, Teuku Muhammad Iqbal (kiri) dan Mulya (kanan) bersama tim relawan medis ACT lainnya di sela-sela pelayanan kesehatan gratis bagi korban banjir Jabodetabek. Antara Aceh/ HO
WARTABARU.COM – Sebanyak dua relawan medis Aksi Cepat Tanggap (ACT)-Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) asal Aceh turut membantu korban banjir melanda Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi (Jabodetabek), yang mengakibatkan puluhan ribu warga mengungsi pekan ini.
"Mereka adalah Teuku Muhammad Iqbal, dan Mulya. Relawan medis ACT-MRI asal Aceh ikut membantu korban banjir dengan memberikan layanan kesehatan gratis bersama tim relawan lainnya," kata Humas ACT Aceh, Zulfurqan di Banda Aceh, Ahad.
Kedua relawan medis ini berprofesi sebagai dokter (Muhammad Iqbal) dan perawat (Mulya) yang sedang berada di Jakarta ketika musibah banjir terjadi.
Mulya mengatakan keberadaannya di Jakarta awalnya untuk mengantarkan mobil ambulans ACT, karena sudah menyelesaikan misi kemanusiaan di empat kabupaten/kota di Aceh.
"Waktu tiba, kami terima informasi kalau Jakarta sedang dilanda banjir parah. Kami langsung menunggu instruksi terkait apa yang bisa kami bantu," kata pemuda berasal dari Kabupaten Bireuen, Aceh.
Hingga kini keduanya sudah memberikan pelayanan medis di Bidara Cina di Jakarta Timur.
Ia mengatakan tim Disaster Emergency Response (DER)-ACT akan memberikan pelayanan kesehatan hingga dua pekan ke depan di kawasan berbeda.
"Hingga kini korban banjir umumnya mengeluhkan gatal-gatal, batuk, dan pilek. Di sini (Jabodetabek) setiap harinya selalu turun hujan, meski tidak seharian penuh," kata dia.
Teuku Muhammad Iqbal dalam status sosial media miliknya menyampaikan harapannya, setelah membantu korban musibah banjir.
"Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri (QS. Al-Isra: 7," kata pemuda berasal dari Kabupaten Pidie Jaya, Aceh itu.
"Alhamdulillah, hari ini selesai memberikan layanan kesehatan untuk korban bencana banjir Jabodetabek bersama keluarga besar ACT-MRI Aksi Cepat Tanggap & Masyarakat Relawan Indonesia di salah satu kawasan di Bidara Cina, Jakarta Timur. Semoga lelah ini menjadi lillah : ))," kata dia.*
Demikian berita ini dikutip dari ANTARANEWS.COM untuk dapat kami sampaikan kepada pembaca sekalian.
